Rabu, 19 Februari 2014

Rheumatik



Rheumatik  (Rematik)
Penyakit rematik adalah kondisi tubuh yang sakit disebabkan oleh pembengkakan, peradangan, dan nyeri pada sendi atau otot.

Rematik merupakan penyakit yang menyerang bagian tubuh pada anggota gerak, seperti pada sendi, otot, tulang dan jaringan sekitar sendi. Keluhan yang sering muncul adalah rasa nyeri, kaku, bengkak sampai keterbatasan pergerakan anggota tubuh. Nyeri rematik hampir sama pada saat nyeri keseleo. Namun, pada rematik disertai peradangan pada persendian dan kulit terlihat memerah yang diakibatkan karena peradangan.


Pada umumnya penyakit rematik dipengaruhi oleh masalah autoimun yaitu sistem kekebalan tubuh yang berbalik menyerang jaringan persendian. Sehingga, tulang rawan padai sekitar sendi menipis. Dan sebagai gantinya, muncul tulang baru. Di saat tubuh bergerak, tulang-tulang pada persendian bersinggungan. Kejadian ini yang menimbulkan rasa sakit dan nyeri.

Supaya tidak terkena penyakit rematik yang sebaiknya dilakukan adalah :
- Melakukan olahraga dengan pemanasan yang cukup
- Selalu mengupayakan berat badan yang ideal
- Kurangi aktivitas fisik yang berlebihan
- Kurangi konsumsi makanan sumber lemak hewani
- Konsumsi buah dan sayur
- Hindari terlalu lama menonton TV atau bekerja dengan komputer
- Hindari pemakaian sepatu hak tinggi
- Relaksasi

Penyakit rematik seperti rheumatoid arthritis, terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menjadi hiperaktif, sistem kekebalan tubuh menyerang lapisan sendi, sehingga menyebabkan nyeri sendi, bengkak, dan kehancuran.
Hampir pada setiap sendi dapat terkena penyakit rematik.

Rheumatoid arthritis mempengaruhi sekitar 1,3 juta orang Indonesia atau  sekitar 75% dari mereka yang terkena dampak adalah perempuan.

Pada Rheumatoid Arthritis, sistem kekebalan tubuh menyerang jaringannya sendiri, menyebabkan nyeri sendi, bengkak, dan kekakuan yang bisa menjadi parah. Kondisi ini dapat mengakibatkan kerusakan sendi permanen dan deformitas.

Tanda – tanda  Rheumatoid Arthritis antara lain :

    1.Nyeri sendi dan bengkak
    2.Keterlibatan beberapa sendi
    3.Keterlibatan organ lain
    4.Kekakuan sendi, terutama di pagi hari
    5.Kelelahan
    6.Demam
    7.Benjolan yang disebut nodul rheumatoid

Untuk mendiagnosa RA, dokter akan bertanya tentang riwayat kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan fisik. Juga, sinar-X dan pemeriksaan darah kemungkinan akan diambil. Satu tes darah mungkin untuk faktor rheumatoid, itu adalah positif dalam 70% sampai 80% dari mereka dengan Rheumatoid Arthritis.


TERAPI LINTAH PURBA KEBUMEN


Mebantu mengobati penyakit ini
Informasi lengkap lihat GALERI dan KONTAK