Rabu, 19 Februari 2014
Batuk
Batuk
Sebenarnya batuk bukanlah merupakan
suatu penyakit. Batuk merupakan suatu mekanisme
pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya.
Batuk bias terjadi karena adanya rangsangan tertentu,
misalnya debu di reseptor batuk (hidung, saluran
pernapasan, bahkan telinga). Kemudian reseptor akan
mengalirkan melalui syaraf ke pusat batuk yang berada di otak. Kemudian akan memberi sinyal
kepada otot-otot tubuh untuk mengeluarkan benda asing tersebut, hingga
terjadilah batuk.
Batuk Akut dan Kronis
Batuk akut adalah batuk yang berlangsung kurang dari 14
hari, dan hanya berlangsung dalam 1 periode. Bila batuk sudah lebih dari 14
hari atau terjadi dalam 3 periode selama 3 bulan berturut-turut, disebut batuk kronis atau batuk kronis
berulang.
Batuk kronis berulang yang sering menyerang anak-anak
adalah karena asma, tuberkolosis (TB), dan pertusis (batuk rejan/batuk 100 hari).
Pertusis adalah batuk kronis yang disebabkan oleh kuman Bordetella pertussis. Pertussis dapat dicegah dengan imunisasi
DPT.FM JB
Penyebab batuk
Penyebab batuk diantaranya adalah :
- Alergi
- Asma atau tuberculosis
- Benda asing yang masuk kedalam saluran napas
- infeksi di saluran pernapasan bagian atas yang merupakan gejala flu.
- Infeksi saluran pernapasan bagian atas (ISPA).
- Tersedak akibat minum susu
- Menghirup asap rokok
- Masalah emosi dan psikologis (untuk batuk psikogenik)
Untuk memilih
obat batuk saat ini anda harus benar-benar teliti, jangan asal obat batuk.
Pasalnya,
berebedar kabar banyak obat batuk buatan luar negeri yang diduga ilegal
mengandung narkotika jenis morfin.
Hal itu,
diungkapkan Koordinator Forum Relawan Kemanusian Pontianak (FRKP) Stephanus
Paiman.
"Hasil
penelusuran kami, obat batuk ilegal tersebut banyak dijual bebas di toko-toko
obat, tanpa ada lebel SNI dan BBPOM. Salah satunya obat batuk cair berhuruf
kanji yang ditemukan mengandung morfin," kata Stephanus Paiman di
Pontianak, Minggu (16/2/2014).
Ia menjelaskan,
obat-obatan ilegal tersebut dijual bebas, tanpa ada pantauan dari BBPOM
Pontianak.
"Hasil
temuan kami di lapangan obat-obatan ilegal banyak beredar di kawasan Jeruju,
Kota Baru, Gajahmada, Siantan, maupun di Pontianak Timur, dan itu membuktikan
masih lepas dari pantauan BPPOM Pontianak," ujarnya.
Pasalnya, obat
batuk seperti itu sangat merugikan masyarakat yang tidak mengetahui kalau
ternyata obat tersebut mengandung zat berbahaya bagi kesehatannya.
"Kalau
dikonsumsi secara terus menerus, masyarakat yang menkonsumsi obat-obatan itu
bisa kecanduaan sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan mereka," ujarnya.
TERAPI LINTAH
PURBA KEBUMEN
Mebantu
mengobati penyakit ini
Informasi
lengkap lihat GALERI dan KONTAK
Translate
Total Tayangan Halaman
Terapi Penyakit
- Alergi
- Amandel
- Asam urat
- Asma
- Badan Lesu
- Batuk
- Bisul
- Bronchitis
- Darah rendah
- Demam
- Eksim
- Gangguan datang bulan
- Gangguan lambung
- Gangguan mata
- Gangguan saluran kencing
- Gatal-gatal
- Ginjal
- Hipertensi/Darah tinggi
- Jantung koroner
- Jerawat
- Kaki kejang/merasa panas
- Kanker yang belum terlambat
- Kegemukan
- Kelenjar Tiroid
- Kolesterol
- Kulit wajah berminyak
- Kurang nafsu makan
- Lemah Jantung
- Leukemia
- Linu pinggul
- Mudah lelah
- Pembuluh darah tersumbat
- Rheumatik
- Sakit gigi
- Sakit kepala
- Sakit pinggang
- Saraf terjepit
- Stroke
- Telinga berdengung
- Tidak bisa tidur
- Trigliserid
- Tumor
- Wasir
- diabetes melitus
- kelenjar getah bening
- memar akibat benturan
- sakit persendian